Jtgnews.com - Hari ini, 11 Oktober 2021, Solopeduli memasuki usia 22 tahun. Bertambahnya usia ini menjadi motivasi Solopeduli untuk terus memberikan kontribusi terbaiknya kepada bangsa dan negara. Harapan yang ingin disampaikan Solopeduli melalui Milad ke 22 ini adalah adanya sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mewujudkan pemberdayaan melalui program-program yang kreatif dan solutif dalam upaya untuk berkontribusi menentaskan kemiskinan.
Melayani umat “Dari Lahir Hingga Tutup Usia,” merupakan narasi yang dibangun Solopeduli untuk menggambarkan program-program yang akan dimunculkan nya. Narasi "Dari Lahir" diwujudkan dengan adanya Program Layanan Klinik Gratis. Dan narasi "Hingga Tutup Usia" diwujukan dengan banyak program, yaitu pondok pesantren gratis, beasiswa pendidikan SD hingga perguruan tinggi gratis, pemberdayaan ekonomi, layanan ambulan gratis dan program unggulan lainnya.
Pada momentum Milad ke 22 ini, Solopeduli akan melengkapi narasi "Hingga Tutup Usia" dengan mengawali adanya Program Syariah Memorial Garden atau pemakaman muslim. Program ini merupakan penyediaan lahan pemakaman untuk mereka yang membutuhkan dengan pengelolaan yang sesuai syariat. Program tersebut dilatar belakangi oleh permasalahan semakin sempitnya lahan pemakaman di perkotaan. Di tambah dengan kasus kematian karena pandemi Covid-19 yang memicu penuhnya makam dibeberapa Tempat Pemakaman Umum (TPU).
Direktur Utama Solopeduli, Sidik Anshori, S.Sos.I mengajak semua pihak untuk bersinergi mewujudkan program-program tersebut.
Sidik Anshori juga memaparkan, dimomentun 22 tahun Solopeduli berteoatan dengan telah diperpanjangnya izin operasional Solopeduli oleh kementrian agama repubik Indonesia. Selama satu tahun ini kami menyelenggarakan program-program dengan penerima manfaat kurang lebih 466.869 ribu. Selain itu Solopeduli juga mendapatkan hasil wajar tanpa pengecualian (WTP) audit keuangan selama 12 kali. Sampai diusia ini, kami masih diberikan kesempatan ikut berkontribusi dalam menentaskan kemiskinan.
"Mari, saatnya bersinergi dan berkolaborasi membangun pemberdayaan. Melalui program pemberdayaan UMKM ataupun program produktif dan solutif lainnya. Karena masyarakat yang lebih berdaya adalah solusi yang paling tepat bagi permasalahan umat saat ini," ungkapnya.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka juga berkenan memberikan ucapan milad kepada Solopeduli, serta menyampaikan doa semoga Lembaga Amil Zakat (LAZ) Solopeduli terus melanjutkan kiprahnya mewujudkan sinergi pemberdayaan untuk kemaslahatan umat.
Ucapan milad juga datang dari Sekretaris Umum Forum Organisasi Zakat (FOZ) Ivan Nugraha, "Semoga Solopeduli semakin maju, sukses, tumbuh, seiring dengan tumbuhnya kepercayaan umat kepada lembaga-lembaga Islam. Kamipun mengucapkan apresiasi yang luar biasa kepada keluarga besar Solopeduli atas kolaborasi dan kontribusinya kepada kebaikan masyarakat di Indonesia."
Anggota Badan Pelaksana Bidang Kesekertariatan Badan dan Kemaslahautan BPKH Dr. Rahmat Hidayat, SE, MT juga menyampaikan selama ini kami bidang kemaslahatan telah berkolaborasi dalam bidang kemaslahatan ummat. Semoga Solopeduli kedepan semakin jaya dan terus meningkatkan kolaborasinya dengan BPKH hingga bisa terus meningkatan kemaslahatan ummat. “Saya mengucapkan selamat milad 22 tahun Solopeduli” Ucap Rahmat Hidayat.
